My Playlist

ChimChim

ChimChim

Rabu, 24 Juni 2015

My Blood FINAL (Part 1)

Flashback of part 04

Ya..yama-san kau tak apa"
Kanbara memelukku, badanku hanya lemas sepertinya aku terlalu banyak mengeluarkan darah,
"Tak apa akashi-kun ^_^" aku tersenyum
"Ha....yukatta yukatta yukatta..." terdengar isakan dari kanbara
"Akashi-kun kau kenapa?"
"Tak apa" sambil mengusap pipinya
"Maafkan aku yama-san " lanjutnya
"Ehehe kau tak salah apa-apa hmmm fuyukaidesu"
"Tapi aku..."
"Sudahlah tak apa ,akashi-kun"
"Aku ...aku berjanji akan ada selalu disisimu yama-san ,janji"
    Aku dan kanbara sudah kembali sejak itu, dibawah pohon sakura yg besar , dan disitulah saat Sakura Gugur ,akupun tau perasaannya padaku.

End Flashback

➡Back to story⬅

      Braaaakkkk.... "matilahhh kaaauuuu silumann....kyaaaa..."
Tiinggg.... , suara kaca mata ku terjatuh ,
Siluman itu pergi berlari menjauh datiriku, aku tak bisa melihat dengan jelas ,tiba tiba
"Yama-san ..."
Aku terkejut siapa yg memanggilku aku mengejar siluman itu sendirian dan sampai kerumah kosong ini tak ada siapapun, akupum menengok kearah orang yg memanggilku, tunggu dulu yama-san nada dan suaranyaa, apaaaa...aku kenal dia,
"Yama-san kenapa kau diam saja , ohh atau tidak terlihat ya...kaca matamu mana...?" Tanyanya dengan nada sok khawatir
"Fuyukaidesu..." sambil Kucembungkan pipiku,
"Hehehe...yama-san kau sangat lucu jika seperti itu..."
Tiba tiba saja mukaku bersemu merah,
"Apaa...hmmm fuyukaidesu"
"Haha...sudah ayolah pulang sudah menjelang malam ,ayoo aku antar..."
"baiklah...A..a..akashi-kun sejak kapan kau disini?..."
"Hehe sudah ku bilang , aku akan terus ada disamping mu apapun itu, aku tak mau kau terluka"
"Kalau kau yg menyakitiku?" Kata itu muncul tiba tiba saja dari mulutku
"Aku akan hukum diriku sendiri jika itu terjadi ,aku tak akan mamaafkan diriku sendiri "
"Hmm fuyukaidesu..."
"Aku serius yama-san"
"Tapi jika aku membuat mu marah apa yg kau lakukan?"
"Kau membuatku marah karena apa?"
"Apapun itu, dan kau menjauhi ku dan mencari orang lain yg lebih mengerti dirimu..."
"Itu tak akan terjadi yama-san ,aku marah pasti marah jika kau dekat dengan orang lain ,apalagi itu laki-laki, lebih tepat nya aku cemburu"
Muka kanbara bersemu merah ,aku baru kali ini melihatnya begitu,
"Tapi untuk masalah lain aku tak akan marah padamu , sebisa mungkin aku tak akan pernah mau marah denganmu, karena aku ingin terus disampingmu" lanjutnya
"Akaashi-kun , aku janji tak akan mebuatmu marah ,aku janji ,karena aku juga ingin kau selalu disampingku.." suara ku agak bergetar entah karena apa,
Aku serasa takut kehilangan dan tak bertemu dengannya lagi,
     Sreeeettttt.....grrrrrrgggrrrr...
"Yama-san awaaasss.."
Kanbara mendorongku ,dari siluman yg tadi ingin ku kalahkan ,ternyata siluman itu telah bermetamorfosa menjadi lebih menyeramkan ,
"Akashii-kun, kaca mataku..."
"Ini yama-san..." kanbara menarik tanganku
"Yama-san kau harus berhati-hati, aku tak mau kehilangan mu, Daisuki....Yama-san"
Aku terkejut mendengar nya entah aku harus apa atau seperti apa,tapi aku sangat senang mendengarnya dan percaya padanya.
"Arigattou akashi-kun ^_^"
  Akupun berlari mrngejar siluman itu, sreeetttt.... pedang darahku mulai beraksi tapi, saat aku melihat pedangku
"Naniii....0_0"
Aku terkejut ternyata pedangku bertransformasi menjadi bentuk yg lebih sempurna,
"Apa ini efek karna aku sedang gembira ya hmmm..." ucapku
Greeekkk....
"Itu diaaa....hyaaaa..."
Aku berlari mengejar siluman yg menyerupai bunga bangkai monster,
"Ke ..kenapa siluman ini melawanku ,biasanya siluman lain berlari jika ada prajurit roh"
Saat aku ingin tusuk siluman itu tiba tiba saja siluman itu memuncratkan cairan hitam,
"Apa ini..." seketika pandanganku gelap.
    Aku terbangun ,terasa dingin disini "apa ini salju..." ternyata aku terbaring di jalan yg terhampar es , "musim dingin .... ini kan masih bulan juli"
Suasananya sangat sepi sekali disini ,"jalanan ini , ini jalanan yg biasa aku lewati pulang"
Tiba tiba aku melihat sosok kanbara
"Akashii-kunn..."
Aku berlari mengejarnya , saat aku lihat , benar itu kanbara tapi ,
"Akashi-kun apa yg terjadi"
Wajah kanbara pucat, kanbara tak berbicara ,tatapan matanya kosong ,sebenarnya apa yg terjadi selama aku pingsan ?.

To Be Continued

konbawa minna-san baru lanjut nih gomene ... nnti final nya dibagi jadi 2 deh part 1 ,part 2 okee ...
Tunggu ya...
L-ryuzaki

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Blogger templates